Wisata kuliner yogyakarta - Mungkin kalian semua tidak asing dengan sate Klathak jika pernah berkunjung ke Yogyakarta. Bagi yang belum pernah segera datang ke yogyakarta untuk mencobanya. Menikmati sate dengan cara penyajian yang berbeda.
Apa saja yang berbeda antara sate klathak dari sate pada umumnya ?
Sate biasanya ditusuk menggunakan tusukan sate yang dibuat dari bambu atau dari lidi daun kelapa, sedangkan sate klathak menggunakan jeruji roda sepeda, sehingga daging yang dibakar matang dibagian luar maupun dalam dagingnya. Potongan daging kambing sate klathak lebih besar dibanding sate pada umumnya. Pada umumnya sate saat dibakar dibumbui dengan kecap dengan sedikit rempah, untuk sate klathak tidak diberi bumbu namun ada juga penjual yang memberikan bumbu sekedarnya dengan membalur daging kambing dengan garam. Dalam penyajian sate pada umumnya diberi saus kacang untuk sate klathak biasanya hanya kecap manis atau asin atau dengan kuah kaldu.
Dari banyak pilihan sate Klathak di Yogyakarta, sate klathak Pak Pong salah satu primadonanya, tak pernah sepi dari pengunjung tiap harinya. Menyajikan menu dari bahan utama daging kambing seperti tengkleng, tongseng, denga menu andalan sate klathak. Jika berencana berkunjung kesini saran kami pesan dulu via telephone agar nanti disana tidak menunggu lama.
Sate Klathak Pak Pong
Jl. Sultan Agung No.18, Jejeran II, Wonokromo, Kec. Pleret, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55791CP : 0811-2645-251
MAP
